Senin, 26 Februari 2018

Sayembara Kutipan Merchandise Resmi TU Fest 2018

Sobat Reaksi! pasti sering membaca, melihat, bahkan menjadikan sebuah foto quotes (kutipan) untuk dijadikan postingan di media sosial, kan? Kekuatan kata dipadupadankan dengan desain latar yang artistik membuat siapapun termasuk kita sendiri bersugesti positif. Ini penting karena di era digital sekarang menyebar pesan-pesan positif dan perdamaian adalah salah satu jalan kita untuk berdakwah.

Hal inilah yang sempat terselenggara menjelang momen TU Fest beberapa hari yang lalu. Diadakan sebuah sayembara sederhana bagi seluruh siswa SMP-SMA Tunas Unggul untuk membuat sebuah kutipan (quotes) bertema "Kebudayaan" sesuai dengan tema besar TU Fest 2018 "Save our Culture!" Sayembara ini diselenggarakan untuk memberi ruang kreativitas menulis bagi para siswa. Terdapat puluhan siswa yang menyertakan karya kutipannya dengan berbagai bahasa: Indonesia, Sunda, maupun Inggris. Hingga terpilihlah 8 siswa yang kutipannya dijadikan merchandise resmi TU Fest 2018.
Berikut dokumentasi apresiasi sekolah terhadap 8 penulis tersebut.

























 



















Inilah ketujuh siswa (absen seorang siswi-Azzahra Ramadhanti) yang diapresiasi oleh sekolah untuk mendapatkan pin pertama hasil karya tulis mereka sendiri. 
Dari kanan ke kiri: Fildzah Ghaissani, Nahdia Rahma, Najla Haruka, Rayhan Shadiq, Liqo Rifatifatul, Arsyad Zein, Zulfan Zahwan.

Apresiasi tinggi kami sematkan juga kepada Irlo @irloeaf dan Kamil @kamilhf (Divisi Teknologi OSIS) yang mendesain kutipan-kutipan ini menjadi kreasi karya yang indah. Salut!


Selanjutnya bagi sobat Reaksi! yang ingin mendapatkan merchandise tersebut, dapat membelinya di koperasi sekolah yang akan dibuka dalam waktu dekat ini. Tunggu saja!


Dengan membaca aku mengenal dunia dan dengan menulis aku dikenal dunia!
Salam Karya!


Mau baca karya tulis kami yang lainnya, klik Beranda !

Rabu, 14 Februari 2018

Tunas Unggul Festival 2018 "Save our Culture!"





Liputan Tunas Unggul Festival 2018  yang ditulis Shofi dimuat dalam rubrik Belia Pikiran Rakyat halaman 20 pada Selasa (13/2)







Mau tau liputan selengkapnya, mari baca di bawah ini!




Kemeriahan TU Festival SMP Tunas Unggul 2018






Pada tanggal 2-3 Februari 2018, SMP Tunas Unggul mengadakan TU Festival yang tak lain merupakan sebutan baru untuk Open House yang telah dilaksanakan sejak tahun-tahun sebelumnya. TU Fest kali ini mengangkat tema “Save Our Culture”. Acara ini terdiri atas beberapa kegiatan, yaitu Open Class, Sarasehan OSIS, dan Jumpa Gembira Gerakan Pramuka Satuan Penggalang (JUMBARA GRAPSAKA). SMP Tunas Unggul juga mengundang beberapa pelajar Korea dari Seongjeong Middle School yang telah beberapa tahun bekerjasama dengan pihak sekolah. Acara ini diketuai oleh salah satu guru SMP Tunas Unggul, yaitu Pak Mustafa. Beliau berkata bahwa diadakannya TU Fest ini bukan hanya untuk mengenalkan Tunas Unggul pada masyarakat, namun sekaligus dapat mengembangkan kreativitas serta melekatkan budaya Indonesia khususnya Jawa Barat pada siswa dan guru.








Hari pertama diisi dengan Open Class dan Sarasehan OSIS. Dimulai dengan pembukaan serta beberapa sambutan di lapangan depan gedung SMP Tunas Unggul. Dilanjutkan dengan Open Class yang telah dibagi menjadi beberapa kelas dalam bidang tradisi yang berbeda-beda. Terdapat kelas permainan tradisional, musik daerah, makanan tradisional, batik Indonesia, dan aksara Sunda. “Capek, riweuh, tapi seru!” begitulah yang diungkapkan Salmaa, salah satu siswi saat ditanya tentang kesannya mengisi Open Class. Pada siang harinya, OSIS SMP Tunas Unggul mengadakan Sarasehan atau pertemuan OSIS se-kota Bandung. Sarasehan OSIS ini baru pertama kali dilaksanakan oleh SMP Tunas Unggul. Kegiatan ini mengundang sekitar 40 SMP yang berada di kota Bandung serta Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mengisi salah satu materi mengenai pencegahan narkoba. “Sarasehan OSIS ini bertujuan untuk mengenal, mengetahui, dan menjalin silaturahmi antar OSIS SMP se-kota Bandung.” ucap Aldifa, ketua OSIS SMP Tunas Unggul. 

Hari kedua diisi dengan JUMBARA GRAPSAKA yang mengundang beberapa SD di kota Bandung, khususnya Bandung Timur. Acara ini diawali dengan apel pembukaan di aula SD Tunas Unggul. Kemudian, para peserta memasuki pos-pos yang berisi materi oleh mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati. Diakhiri dengan lomba joget komando oleh masing-masing regu dan pengumuman pemenang. “Luar biasa!” itulah kata-kata yang terlontar dari Zulfa, salah satu peseta GRAPSAKA dari SD Tunas Unggul.






Penulis: Shofiyyah Mutiara @shofiyyahmt
(Ketua Reaksi! 2017-2018)

Foto: OSIS dan Dokumentasi Guru



Alhamdulillah liputan yang dirilis ini merupakan kedua kalinya secara beruntun dari liputan Open House yang ditulis Adinda Shaffira tahun lalu. Semoga sobat Reaksi! tetap bersemangat untuk menulis dan mencatat tiap kejadian menarik di sekitar kita.

Salam karya!





 





 

Minggu, 04 Februari 2018

TU Festival 2018: Sarasehan OSIS SMP Kota Bandung



Rilis di HU Pikiran Rakyat Kamis (15/2) rubrik Peristiwa dalam Gambar
http://www.pikiran-rakyat.com/foto/2018/02/14/sarasehan-osis-smp-se-kota-bandung-419393



Jumat (2/2/18) selasar Kampus SMP-SMA Tunas Unggul dihadiri lebih dari 70 peserta, para pimpinan OSIS ini antusias mengikuti acara. Dimulai diskusi interaktif dengan beberapa siswa Songjeong, Korea Selatan tentang aktivitas kesiswaan di sana. Simulasi keorganisasian bersama Fajar Rohmanudin, saling berbagi program dan ide tiap OSIS masing-masing. Serta Remaja Kekinian Tanpa Narkoba bersama BNN Kota Bandung dipandu oleh Leonard (Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat).

Diakhiri dengan foto dan pernyataan bersama "OSIS SMP Kota Bandung Siap Lawan Narkoba!". Semoga bermanfaat dan berkah karena dengan silaturahmi, kita bukan bersaing namun berkolaborasi!

Terima kasih!
Hatur nuhun!
Thank you!
Kamsahamnida!




Dipersembahkan oleh:
@osistu
@smptunasunggulbdg

Didukung oleh:
@bnn_kotabandung
@disdikbdg


#bnnkotabdg #disdikbdg #osisbandung
#crossculture #indonesiakorea
#osistu #tufest #smptunasunggul
Smp Tunas Unggul



Berikut dokumentasi yang dihimpun pribadi dan dari OSIS SMP Tunas Unggul

 Salah satu siswi Songjeong Middle School, Korea ketika menjawab pertanyaan peserta tentang aktivitas sekolah di sana.


 Foto bersama dan penyerahan doorprize bagi peserta yang aktif berdiskusi.



Interaksi beberapa peserta dengan pemateri keorganisasian Fajar Rohmanudin tentang makna OSIS.




Seluruh peserta dibagi kelompok untuk saling berbagi pengalamn program OSIS yang dilaksanakan.





 Keseruan materi Pencegahan Narkoba oleh Leonard, S. STP. diikuti dengan penandatanganan petisi bersama "OSIS SMP Kota Bandung Lawan Narkoba!"



Penulis: Panggih Cahyo Setiaji, S. Pd. @panggih_cs
(Pembina OSIS dan Reaksi! SMP Tunas Unggul)

 
Design by Free WordPress Themes | Tata Letak oleh Mochamad Latif Faidah